Download Pemetaan Capaian Pembelajaran Fase E / MA IPS Kurikulum Berbasis Cinta (KBC)
Guru di Madrasah Aliyah membutuhkan panduan yang jelas mengenai Capaian Pembelajaran (CP) dalam implementasi Kurikulum Berbasis Cinta (KBC). Karena itu, kami menyusun pemetaan capaian pembelajaran Fase E/MA untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
Penyusunan ini berlandaskan pada Panduan Kurikulum Berbasis Cinta di Madrasah yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6077 Tahun 2025, sehingga guru dapat lebih mudah memahami arah capaian dan menerapkannya dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari.
👉 Download Pemetaan Capaian Pembelajaran Fase E / MA IPS Kurikulum Berbasis Cinta (KBC)
Pemetaan CP IPS Fase E / MA
Pemetaan ini disusun dengan mengacu pada elemen utama IPS yang meliputi:
-
Kehidupan sosial dan budaya.
-
Interaksi manusia dengan lingkungan.
-
Ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
-
Sejarah dan peradaban bangsa.
Selanjutnya, guru mengaitkan keempat elemen tersebut dengan tema Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) agar proses pembelajaran tidak hanya berorientasi pada pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter.
Pertama, cinta Allah dan Rasul-Nya mendorong siswa menumbuhkan rasa syukur dengan memahami sejarah peradaban Islam serta kontribusinya bagi umat manusia. Dengan demikian, siswa belajar melihat nilai spiritual dalam setiap peristiwa sejarah.
Kedua, cinta ilmu tercermin dari sikap kritis dan analitis dalam mengkaji fenomena sosial, ekonomi, dan budaya. Melalui hal ini, siswa tidak hanya menghafal fakta, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir logis, reflektif, dan solutif.
Ketiga, cinta lingkungan terlihat dalam kepedulian menjaga keberlanjutan sumber daya alam melalui kajian geografi dan lingkungan hidup. Selain itu, siswa dilatih untuk membiasakan gaya hidup ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
Keempat, cinta diri dan sesama diwujudkan dengan pembentukan karakter toleransi, gotong royong, dan keadilan sosial. Oleh karena itu, siswa belajar menginternalisasi nilai kemanusiaan sekaligus mempraktikkannya dalam interaksi sosial.
Terakhir, cinta tanah air diperkuat dengan pemahaman sejarah perjuangan bangsa, penanaman nilai kebangsaan, serta tanggung jawab sebagai warga negara. Pada akhirnya, siswa diharapkan menjadi generasi yang tidak hanya bangga pada identitas bangsanya, tetapi juga berkomitmen menjaga persatuan dan memajukan Indonesia.
Mengapa Guru Perlu Pemetaan CP IPS Fase E?
-
Acuan praktis – Guru dapat menggunakannya dengan mudah untuk menyusun RPP, modul ajar, maupun kegiatan proyek berbasis sosial dan budaya.
-
Integrasi nilai karakter – Tidak hanya fokus pada teori IPS, tetapi juga membentuk kepekaan sosial, sikap kritis, dan nilai kebangsaan.
-
Monitoring perkembangan – Dokumen ini membantu guru dan orang tua memantau capaian belajar peserta didik sesuai tahapan usia remaja.
Isi Dokumen Pemetaan CP Fase E / MA IPS
Dokumen pemetaan ini mencakup:
-
Rincian capaian pembelajaran IPS di Fase E (MA).
-
Materi pembelajaran yang sesuai kebutuhan perkembangan kognitif dan sosial siswa MA.
-
Integrasi elemen IPS dengan tema Kurikulum Berbasis Cinta (KBC).
Dengan adanya dokumen ini, guru dapat lebih fokus merancang strategi pembelajaran yang kreatif, analitis, dan kontekstual. Sementara orang tua bisa memahami arah pendidikan anak sejak dini hingga ke jenjang remaja akhir.
Download Pemetaan Capaian Pembelajaran Fase E / MA IPS
Silakan unduh file lengkap Pemetaan CP Fase E / MA IPS Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) melalui link di bawah ini:
👉 Download Fase E MA IPS Pemetaan Capaian Pembelajaran (KBC)
Penutup
Pemetaan CP IPS Fase E / MA berbasis Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) hadir untuk mempermudah guru, siswa, dan orang tua memahami arah pembelajaran di Madrasah Aliyah.
Dengan pendekatan cinta, pembelajaran IPS tidak hanya mengajarkan konsep sosial, ekonomi, budaya, dan sejarah, tetapi juga menumbuhkan rasa syukur, kepedulian, sikap kritis, serta semangat cinta tanah air.
Dengan demikian, generasi yang lahir adalah generasi berilmu, berkarakter, dan siap membangun bangsa dengan nilai iman serta akhlak mulia.
Sumber:
Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6077 Tahun 2025
Panduan Kurikulum Berbasis Cinta di Madrasah